PWRIonline.com
Bekasi – Krisis air bersih yang terjadi di Kabupaten Bekasi terus berkelanjutan tanpa penanganan dari pihak terkait, sehingga puluhan massa dari Organisasi Kemasyarakatan (ormas) Laskar Merah Putih melakukan aksi di depan Kantor Bupati Bekasi Senin ( 23/09/19).
Pemerintah Kabupaten Bekasi di nilai lambat dalam menanggulangi permasalahan air bersih ini, terutama Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM). Aksi ini menuntut Pemkab untuk bertindak tegas terhadap jajaran direksi PDAM, sehingga masyarakat bisa mendapatkan air bersih, dan warga kurang mampu yang baru saja melakukan pemasangan baru, di berikan keringanan berupa bebas biaya di 3 bulan pertama dan pemasangan awal.
Eko Triyanto yang merupakan Ketua Harian Laskar Merah Putih turut hadir dalam aksi tersebut, membenarkan tujuan aksi yang di laksanakan Senin, 23 September 2019. “Kita meminta Bupati bersikap tegas terhadap jajaran direksi PDAM, jika tidak totalitas dalam melayani masyarakat, ganti saja seluruh direksi.
Serta upayakan agar warga yang tergolong miskin atau kurang mampu, tolong di gratiskan biaya pemasangan, juga pembayaran di 3 bulan pertama.” Ujar Eko. Diketahui, perwakilan ormas Laskar Merah Putih diterima langsung oleh Direktur Utama PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi.
(Reymond Investigasi PWRIonline.com)
