Mohamad Nasir: memberikan Kuliah Umum di Politeknik Negeri Semarang

PWRIonline.comĀ 

Semarang – Dalam kunjungan kerjanya di Jawa Tengah Menristekdikti Mohamad Nasir memberikan Kuliah Umum di Politeknik Negeri Semarang (Polines) dan Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga (UKSW) Sabtu (15/9/18).

Pada kuliah umumnya, Menteri Nasir mengatakan bahwa tantangan di era Revolusi Industri 4.0 saat ini akan semakin sulit dan perubahan akan semakin cepat lagi. Kita harus memulainya dengan cara ‘open mind’ , ‘open heart’ , dan ‘open willing’ agar tantangan bisa diatasi dengan baik.

“Muncul teknologi baru yang mengakibatkan perubahan luar biasa di semua disiplin ilmu, ekonomi, dan juga industri. 75% pekerjaan melibatkan kemampuan sains, teknologi, teknik dan matematika, ‘internet of things’, oleh karenanya lulusan perguruan tinggi harus siap untuk ‘digital challenge’ dan memiliki ‘digital talent’,” tutur Nasir.

Menteri Nasir juga menekankan bahwa di era Revolusi Industri, konsep pembentukan Sumber Daya Manusia (SDM) tidak lagi menggunakan literasi yang lama untuk menghadapi era saat ini.

“Yang tak kalah penting adalah memahami literasi baru. Literasi lama (membaca, menulis, dan berhitung) sebagai modal sudah kita dapatkan. Sekarang harus belajar literasi baru, yaitu literasi data, literasi teknologi, dan literasi manusia (bahasa, komunikasi, berpikir positif). Dengan terus belajar sepanjang hayat, kita akan siap dalam segala hal,” pungkas Nasir.(Red)